Teringat Kembali Oleh Pantai Kuta

Sudah satu tahun yang lalu saya tidak pernah berkunjung ke salah satu tempat wisata terindah dan paling mempesona di pulau kelahiran saya, pulau Lombok. Tempat wisata yang saya maksud adalah Pantai Kuta Lombok. Pantai ini menjadi salah satu spot wisata yang paling pas untuk melepas kepenatan sehabis melakukan aktivitas sehari-hari, baik itu yang berkaitan dengan pekerjaan kantor, kegiatan sekolah, ataupun pekerjaan rumah tangga. 

Keindahan dan kenyamanan pantai ini membangunkan kembali kekaguman dan kebanggaan tersendiri terhadap keindahan pulau Lombok yang bisa saya sebut sebagai The King of A Tour Island.

Pantai Kuta yang terletak di kecamatan pujut, kabupaten Lombok Tengah. Jarak tempuh yang di butuhkan jika start dari kota mataram adalah 72 kilometer dan butuh waktu sekitar 90 menit untuk bisa sampai kesana. Di sebelah barat pantai kuta terdapat bukit karang yang disebut oleh warga sekitar pantai sebagai Bukit Mandalika. Konon bukit ini adalah bukti sejarah suku sasak yang mengisahkan seorang putri yang bernama Mandalika, yang mana si putri ini diperebutkan oleh dua orang pangeran yang akan menikahinya. Sang putripun kebingungan dalam mengambil keputusan. Untuk menghentikan peperangan antar kedua pangeran tersebut, sang putri memutuskan untuk bunuh diri dengan cara melompat dari sebuah bukit karang. Pada akhirnya mayat putri mandalika berubah menjadi cacing-cacing yang mempunyai berbagai macam warna. Cacing-cacing inilah yang kemudian dianggap sebagai perwujudan dari Putri Mandalika yang disebut oleh masyarakat lombok sebagai "Putri Nyale".

Ketenangan ombak dan bau garam yang meresap sampai ke paru-paru seakan-akan mampu membius setiap pengunjung untuk tetap betah duduk dan berkeliling berjam-jam di tempat ini sembari bersantai dan mengabadikan moment-moment indah bersama keluarga ataupun teman-teman dengan cara berselfi dan semacamnya. Jika ingin menikmati keindahan pantai kuta ini, pengunjung cukup merogoh kocek sebesar Rp. 5000,- saja. 

Pantai Kuta Lombok memiliki pasir putih yang lembut dan air pantai yang sangat biru dan jernih sehingga karang-karang dan ikan-ikan yang ada di sekitar pantai tampak jelas terlihat di bawah terik matahari. Ombak di pantai kuta ini memiliki ombak yang tenang bahkan hampir tidak ada, sehingga para orangtua tidak terlalu khawatir jika sang buah hati bermain air di sekitar pantai. 

Banyak wisatawan lokal sampai wisatawan mancanegara ramai-ramai hanya untuk menikmati keindahan yang dimiliki oleh pantai ini. Pesona alam dengan sejuta keindahan flora dan fauna yang ada di kuta ini yang semoga saja menjadi obyek wisata luar biasa yang tentunya terus mengalami perubahan yang lebih baik.

"Keeping environment it is mean keeping your life".